Rabu, 30 September 2015

Memecahkan Mitos-Mitos Menguruskan Badan

Mitos Menguruskan Badan
Menjadi kurus adalah impian banyak orang, terutama mereka yang sangat memperhatikan penampilan dan minder ketika melihat perut mereka menggemuk. Ada banyak cara untuk menguruskan badan, mulai dari mengurangi atau mengontrol asupan makanan, menjalani program di pusat kebugaran, atau menggunakan obat pelangsing badan. Mengingat karena hal-hal ini terkait langsung dengan kesehatan badan, kita harus hati-hati dalam memilih metode untuk menguruskan badan. Banyak diet atau obat yang menjanjikan hasil cepat dengan usaha minim, dan kebanyakan janji-janji ini dapat berbahaya bagi kesehatan. 

Untuk membantu mereka yang ingin menguruskan badan, berikut adalah beberapa mitos mengenai diet, suplemen, dan penurunan berat badan beserta kenyataannya.
  • Mitos menyebutkan bahwa sebuah tanaman Afrika bernama hoodia adalah penekan nafsu makan yang sangat efektif. Kenyataannya, efek ini belum dapat dipastikan dan semua bukti bahwa hoodia bisa menekan napsu makan belum dapat dikonfirmasi secara ilmiah.
  • Ada lagi juga mitos yang menyebutkan bahwa kita tidak usah melakukan diet atau berolahraga ketika sudah mengonsumsi suplemen penurun berat badan. Kenyataannya, semua suplemen penurun berat badan merekomendasikan untuk melakukan diet dan olahraga rutin, karena suplemen penurun berat badan hanya membantu kita menurunkan berat badan, bukan menggantikan total efek dari diet dan olahraga.
  • Teh hijau dan ekstrak teh hijau dikatakan dapat mengurangi berat badan, tetapi kenyataannya pengurangan ini tidak signifikan dan mungkin tidak akan bertahan. Menurut peneliti, efek penurunan berat badan dari teh hijau adalah efek dari kafein, yang bersifat stimulan dan membuat kita bergerak lebih banyak sehingga kalori lebih terbakar.
  • Orang-orang juga seringkali asal membeli suplemen penurun berat badan dan menganggap semuanya aman asal sudah ada di rak-rak toko. Kenyataannya, banyak sekali suplemen yang belum diterima oleh badan pengawas obat-obatan dan makanan tetapi sudah ada di rak toko. Mengingat fakta ini, ada baiknya kita lebih berhati-hati dalam memilih suplemen diet.

Walaupun suplemen penurun berat badan sudah lumrah ditemui di toko-toko, perlu diingat bahwa hal terpenting untuk menurunkan berat badan adalah pola makan yang seimbang dan teratur serta olahraga rutin. Suplemen penurun berat badan hanyalah alat bantu agar efek dari perubahan pola makan dan gaya hidup lebih baik (Dana)

Senin, 21 September 2015

Tips Menjaga Kehamilan

Kehamilan akan selalu menjadi hal yang membahagiakan bagi pasangan suami istri. Apalagi, jika kehamilan ini adalah kehamilan pertama yang dialami sang istri. Karena itu, wajar jika calon ibu maupun calon ayah berusaha mencari berbagai informasi mengenai cara menjaga kehamilan. Informasi ini bisa didapatkan dari berbagai sumber, baik melalui berbagai artikel yang tersedia di Internet maupun majalah, atau berdasarkan pengalaman ibu lainnya. 

menjaga kehamilan
Selain tips menjaga kehamilan yang bisa diberikan oleh ibu-ibu lain, ada juga beberapa tips lain yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan ibu dan si kecil selama kehamilan. 

  • Makanlah makanan sehat setidaknya lima atau enam kali sehari untuk mencukupi kebutuhan nutrisi ibu dan janin.
  • Konsumsilah vitamin prenatal setiap hari sesuai rekomendasi bidan atau dokter kehamilan.
  • Minumlah banyak cairan, setidaknya 8-10 gelas per hari dan hindari minuman berkafein dan yang menggunakan pewarna buatan.
  • Jangan mengonsumsi minuman beralkohol, karena berpotensi merusak kandungan.
  • Jangan merokok dan sebaiknya hindari asap rokok, karena zat-zat dalam rokok juga berpotensi merusak kandungan. 
  • Untuk kesehatan dan menurunkan stres, sering-seringlah berolahraga. Ikutilah kelas senam hamil atau berjalanlah 15-20 menit seharinya.
  • Tidurlah yang cukup, setidaknya delapan jam sehari. Jika Anda mengalami gangguan tidur, cobalah tidur siang atau berkonsultasilah pada dokter.
  • Pakailah sepatu yang nyaman dan tidak sempit. Angkatlah kaki beberapa kali sehari untuk menghindari kelelahan dan pembengkakan kaki, telapak kaki, dan persendian.
  • Tetaplah pakai sabuk pengaman secara berkendara. Bagian bahu sabuk pengaman sebaiknya diposisikan di atas tulang leher dan bagian perut sebaiknya ditaruh di bawah abdomen, sebawah mungkin di pinggang. Wanita hamil juga sebaiknya duduk sejauh mungkin dari air bag.
  • Jangan gunakan obat-obatan tanpa resep atau obat herbal tanpa konsultasi bidan atau dokter kehamilan.
Tentunya masih banyak tips yang bisa diikuti agar kehamilan sehat dan menyenangkan. Dengan mengikuti tips-tips ini, diharapkan kehamilan menjadi pengalaman yang membahagiakan bagi ibu dan si kecil dapat memasuki dunia dengan selamat. (Dana)